Tanpa Wa Dego, Purwakarta akan garing

Adalah Wa Dego, begitu Ia akrab disapa. Merupakan pegawai Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Purwakarta. Dengan gaya rambutnya yang khas yaitu gondrong dan kumisnya yang malu-malu kucing. Tak heran Ia sering dipanggil Deden Gondrong atau Dego.

Menghadapi Hari Pangan Sedunia (HPS) 2017 di Bogor. KTNA Kabupaten Purwakarta selayaknya lunglai, begitu juga Dinas Pangan dan Pertanian serta Dinas Peternakan dan Perikanan. Karena dapat dipastikan, bakal absennya Wa Dego dalam acara tersebut.

Seperti yang sudah semua mafhumi, Wa Dego merupakan sosok terpenting dalam acara-acara pemeran yang diikuti oleh Kabupaten Purwakarta. Karena dalam imajinasi dan kelihaian tangannyalah, berbagai kreasi stan pameran sukses ditata dengan sangat artistik, indah dan berkelas.

Terbaring di salah satu rumah sakit di Bandung sejak beberapa minggu yang lalu, salah satu puteranya menderita sakit dan kini sedang dalam perawatan intensif. Wa Dego belum bisa beranjak pergi dari Rumah Sakit, tentunya tidak turut serta dalam kancah HPS 2017 ini.

Semoga lekas sembuh putera Wa Dego tercinta dan semoga Wa Dego dapat kembali berkarya untuk Purwakarta tercinta. Tanpa kreasi Wa Dego, Kabupaten Purwakarta kehilangan sentuhan seni. (enjs)